Gambar HIdup ( Cerpen)
Seandainya….aku jadi pelukis terkenal,Kata Rendi”Ia banyak menghabiskan waktunya untuk melukis.Sudah banyak hasil karyanya yang dipajang di dinding rumahnya.Tapi, bukan berarti ia sudah terkenal, lho…
“Aaah…Rendi, sampai sekarang kamu belum juga terkenal juga?Kamu sih…gambarnya kurang menarik!Aku saja yang baru menekuni bidang ini selama satu tahun sudah terkenal.Sedangkan kamu yang sudah menekuninya selama bertahun-tahun menekuninya, belum juga terkenal!ejek Fandi, teman Rendi.Saat itu, Rendi tidak menghiraukan.Tapi, ejekkan itu membuat Rendi terus memikirkannya.Dari bangun tidur, sampai bangun tidur lagi.Bahkan, saat tidur ia terus bermimpi tentang hal itu.Akhirnya,Rendi menjadi STRESSS!Dari hal itu,ia menjadi benar-benar berusaha agar menjadi terkenal.Ia juga terus berdoa.
Suatu hari, seorang pejabat sangat tertarik dengan hasil lukisan Rendi.”Pejabat itu memamerkan lukisan-lukisan Rendi.Dan akhirnya…”AKU TERKENAL!”
“Waah…lukisannya sangat bagus!”orang orang memuji hasil karya Rendi.”Siapa dulu, dong…Rendi!Kalian tidak akan bisa melukis sebagus lukisanku!”ujar Rendi sambil membusungkan dada.
“Hei Rendi, kenapa kamu jadi sombong?”tiba-tiba terdengar suara misterius.Rendi kaget.Tidak ada orang lain di rumahnya, ia sendirian saat itu.Suara itu terus terdengar, Rendi semakin takut.
“Sss…siapa kamu ? Ayo,tunjukkan dirimu!”Rendi bertanya dengan penuh ketakutan.”Kamu takut, ya?!”Suara itu terdengar lagi.Segerombolan makhluk yang sudah tak asing baginya datang menghampirinya.Sekarang ia tahu mereka adalah gambar-gambar dalam lukisannya.Rendi semakin takut.Sekarang, ia diserbu dan dikepung.
“Tolooong…tolooong!”teriak Rendi sambil berusaha melawan.Tapi, tidak bisa.Akhirnya, ia menyerah dan pingsan !Tak lama,Rendi membuka matanya.Makhluk-makhluk lukisannya itu hilang.
“Ya Allah aku bemimpi !!”Rendi berkata setelah ia sadar bahwa ia bermimpi.Rendi tertawa kecil.”Bodoh!Mana mungkin lukisan dapat bergerak!”
“Jangan salah Rendi, kami juga bisa hidup seperti kamu,”kata salah satu lukisan.”Aaa…tidaaak!!!”
JUDUL BUKU KUMPULAN CERPEN :KETIKA WAKTU BEHENTI (Karangan,Fidinny Izzaturahmi Hamid)
Pernahkah anda membaca cerpen ?,dan apakah anda tahu bagaimana tata cara membaca cerpen yang baik?.Tahukah anda , membaca cerpen itu sangat membutuhkan nada bicara atau intonasi yang benar.Tak hanya itu,membaca cerpen juga perlu beberapa trik tertentu agar para pendengarnya tak bosan untuk mendengarkan cerpen yang kita bacakan.Berikut ini adalah tips membaca cerpen yang baik.
1.Persiapan,pencerita harus siap mental,kostum,dll.Tapi kalau ingin lebih bagus siapkan saja alat peraga beberapa hari sebelum tes.(Jika diinginkan)
2.Sebagai pencerita, kuasailah isi cerita,intonasi,artikulasi,penjiwaan,ekspresi,dan gestur dengan baik.
3.Perbanyaklah berlatih membacakan cerita beberapa hari sebelum tes dimulai.
4.Usahakan berdiri di tengah-tengah para penengar,dengan tujuan lebih mendapat agar para pendengar.
5.Menyapa pendengar ,sapalah para pendengar baik secara lisan maupun dengan ta apan mata.Pendengar akan lebih senang jka terjadi komunikasi atau bertatapan langsung.
6.Sebelumnya , pada saat latihan perkirakan durasi bercerita ,agar tidak menghabiskan waktu terlalu banyak.
7.Mulai bercerita,mulai bercerita dengan ekspresif dengan kombinasi suara melalui tokoh-tokohnya supaya lebih imajinatif.
8.Sihirlah keadaan pada saat anda bercerita,anggaplah pada saat anda bercerita para pendengar juga seolah-olah ikut mengalami kejadian yang di ceritakan.
9.Tutup cerita,usahakan penutup cerita tersebut dengan semenarik mungkin,seperti memberikan sedikit kesimpulan dan makna yang tersirat pada cerpen yang tadi di bacakan.
Semoga dengan ini , semoga bisa berguna.Mohon maaf apabila ada kesalahan kata.
“Aaah…Rendi, sampai sekarang kamu belum juga terkenal juga?Kamu sih…gambarnya kurang menarik!Aku saja yang baru menekuni bidang ini selama satu tahun sudah terkenal.Sedangkan kamu yang sudah menekuninya selama bertahun-tahun menekuninya, belum juga terkenal!ejek Fandi, teman Rendi.Saat itu, Rendi tidak menghiraukan.Tapi, ejekkan itu membuat Rendi terus memikirkannya.Dari bangun tidur, sampai bangun tidur lagi.Bahkan, saat tidur ia terus bermimpi tentang hal itu.Akhirnya,Rendi menjadi STRESSS!Dari hal itu,ia menjadi benar-benar berusaha agar menjadi terkenal.Ia juga terus berdoa.
Suatu hari, seorang pejabat sangat tertarik dengan hasil lukisan Rendi.”Pejabat itu memamerkan lukisan-lukisan Rendi.Dan akhirnya…”AKU TERKENAL!”
“Waah…lukisannya sangat bagus!”orang orang memuji hasil karya Rendi.”Siapa dulu, dong…Rendi!Kalian tidak akan bisa melukis sebagus lukisanku!”ujar Rendi sambil membusungkan dada.
“Hei Rendi, kenapa kamu jadi sombong?”tiba-tiba terdengar suara misterius.Rendi kaget.Tidak ada orang lain di rumahnya, ia sendirian saat itu.Suara itu terus terdengar, Rendi semakin takut.
“Sss…siapa kamu ? Ayo,tunjukkan dirimu!”Rendi bertanya dengan penuh ketakutan.”Kamu takut, ya?!”Suara itu terdengar lagi.Segerombolan makhluk yang sudah tak asing baginya datang menghampirinya.Sekarang ia tahu mereka adalah gambar-gambar dalam lukisannya.Rendi semakin takut.Sekarang, ia diserbu dan dikepung.
“Tolooong…tolooong!”teriak Rendi sambil berusaha melawan.Tapi, tidak bisa.Akhirnya, ia menyerah dan pingsan !Tak lama,Rendi membuka matanya.Makhluk-makhluk lukisannya itu hilang.
“Ya Allah aku bemimpi !!”Rendi berkata setelah ia sadar bahwa ia bermimpi.Rendi tertawa kecil.”Bodoh!Mana mungkin lukisan dapat bergerak!”
“Jangan salah Rendi, kami juga bisa hidup seperti kamu,”kata salah satu lukisan.”Aaa…tidaaak!!!”
TIPS MEMBACA CERPEN YANG BAIK
TIPS MEMBACA CERPEN YANG BAIKJUDUL BUKU KUMPULAN CERPEN :KETIKA WAKTU BEHENTI (Karangan,Fidinny Izzaturahmi Hamid)
Pernahkah anda membaca cerpen ?,dan apakah anda tahu bagaimana tata cara membaca cerpen yang baik?.Tahukah anda , membaca cerpen itu sangat membutuhkan nada bicara atau intonasi yang benar.Tak hanya itu,membaca cerpen juga perlu beberapa trik tertentu agar para pendengarnya tak bosan untuk mendengarkan cerpen yang kita bacakan.Berikut ini adalah tips membaca cerpen yang baik.
1.Persiapan,pencerita harus siap mental,kostum,dll.Tapi kalau ingin lebih bagus siapkan saja alat peraga beberapa hari sebelum tes.(Jika diinginkan)
2.Sebagai pencerita, kuasailah isi cerita,intonasi,artikulasi,penjiwaan,ekspresi,dan gestur dengan baik.
3.Perbanyaklah berlatih membacakan cerita beberapa hari sebelum tes dimulai.
4.Usahakan berdiri di tengah-tengah para penengar,dengan tujuan lebih mendapat agar para pendengar.
5.Menyapa pendengar ,sapalah para pendengar baik secara lisan maupun dengan ta apan mata.Pendengar akan lebih senang jka terjadi komunikasi atau bertatapan langsung.
6.Sebelumnya , pada saat latihan perkirakan durasi bercerita ,agar tidak menghabiskan waktu terlalu banyak.
7.Mulai bercerita,mulai bercerita dengan ekspresif dengan kombinasi suara melalui tokoh-tokohnya supaya lebih imajinatif.
8.Sihirlah keadaan pada saat anda bercerita,anggaplah pada saat anda bercerita para pendengar juga seolah-olah ikut mengalami kejadian yang di ceritakan.
9.Tutup cerita,usahakan penutup cerita tersebut dengan semenarik mungkin,seperti memberikan sedikit kesimpulan dan makna yang tersirat pada cerpen yang tadi di bacakan.
Semoga dengan ini , semoga bisa berguna.Mohon maaf apabila ada kesalahan kata.
0 komentar:
Posting Komentar